Senin, 15 Januari 2018

TEORI BIG BANG

     Teori Big Bang adalah teori asal mula penciptaan alam semesta disebabkan dan didahului dengan ledakan super dahsyat atau dentuman dahsyat sehingga terbentuklah bumi dan jagad alam raya semesta. Teori ledakan dahsyat bergantung kepada dua asumsi utama: universalitas hukum fisika dan prinsip kosmologi. alam semesta ini mulanya berasal dari gumpalan superatom yang berbentuk bola api kecil dengan ukuran sangat kecil. Gumpalan itu semakin lama semakin memadat dan memanas, kemudian meledak dan memuntahkan seluruh isi dari alam semesta. Big Bang melepaskan sejumlah besar energi di alam semesta yang kemudian membentuk seluruh materi alam semesta dan kemudian berkembang hingga menjadi bentuk yang sekarang ini dan akan terus berkembang.
       Atom hidrogen terbentuk bersamaan saat energi dari Big Bang meluas keluar. Atom hidrogen tersebut terus bertambah banyak dan berkumpul membentuk debu dan awan hidrogen atau biasa disebut nebula. Awan hidrogen tersebut bertambah padat dan memanas hingga temperatur jutaan derajat celcius. Awan hidrogen ini menjadi bahan pembentuk bintang-bintang di alam semesta. Setelah terbentuk banyak bintang, bintang tersebut berkumpul membentuk kelompok yang kemudian disebut galaksi. Dari galaksi, maka lahirlah milyaran tata surya. Salah satunya adalah yang kita tinggali sekarang ini.
     Teori ini dikemukakan pertama kali oleh Georges Lemaître, seorang sekuler dan biarawan Katolik Roma Belgia, dianggap sebagai orang pertama yang mengajukan teori ledakan dahsyat mengenai asal usul alam semesta, walaupun ia menyebutnya sebagai "hipotesis atom purba". Kerangka model teori ini bergantung pada relativitas umum dan beberapa asumsi-asumsi sederhana, seperti homogenitas dan isotropi ruang. 
        Begitulah struktural dan formasi susunan cerita  pembentukan alam semesta, bumi dan segala isinya. Teori ini hanyalah sebuah asumsi dasar yang perlu kita renungkan dan perhatikan serta teliti bersama... Apakah cuman gara-gara ledakan besar yang tidak spesifik dan tdk teratur serta tdk tersusun sehingga Allah menciptakan bumi dan manusia yang bgitu sempurna dan mulia...? Ini adalah sebuah pertanyaan yang harus kita pikirkan bersama. Memang para saintis agamawan telah mengeluarkan statement dalil dr Al Quran tentang adanya teori Big Bang tersebut, yaitu :

{أَوَلَمْ يَرَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنَّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ كَانَتَا رَتْقًا فَفَتَقْنَاهُمَا ۖ وَجَعَلْنَا مِنَ الْمَاءِ كُلَّ شَيْءٍ حَيٍّ ۖ أَفَلَا يُؤْمِنُونَ} [الأنبياء : 30]
 "Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?" isi Surah Al Anbiya Ayat 30.

      Ayat inilah yang digunakan oleh pegiat teori Big Bang, yaitu bahwasanya langit dan bumi adalah dulunya satu kesatuan sehingga Allah memisahkan keduanya dgn ledakan dahsyat atau dentuman dahsyat, maka disebutlah teori Big Bang. 
     klo kita lihat ayat tersebut, memang dahulu bumi dan langit adalah satu kesatuan yang menyatu sehingga Allah memisahkan antara keduanya, maka terciptalah bumi, langit dan segala isinya. Akan tetapi yang harus kita lihat dan pahami bahwa pemisahan antara langit dan bumi bukan berarti adanya BIG BANG atau ledakan besar itu. Allah menciptakan alam semesta secara spesifik, tersusun rapi, serta teratur. Bukan dengan ledakan yang bgitu tidak teratur dan tdk tersusun. Bagaimana mungkin Allah SWT menciptakan alam semesta ini hanya dengan model seperti itu (ledakan acak- acakan), sedangkan manusia diciptakan melalui proses yang mulia, sangat matang, serta tersusun rapi. Memang Allah maha kuasa atas segala sesuatu, tdk ada yang tdk mungkin disisiNYA tp teori ini ada kejanggalan dari sisi keagamaan yang pada  akhirnya tidak percaya terhadap Pencipta yang menciptakan semua itu. Dan ini merupakan sebuah konspirasi keagamaan yang dilakukan oleh kaum sekuler dalam bidang sains terkait dengan penciptaan alam semesta yang ingin menyesatkan Ummat manusia. 
      Yang perlu kita ketahui adalah bahwa Teori Big Bang ini mengajarkan bahwa kita, bumi dan manusia adalah tdk spesial, hanya disebabkan sebuah kecelakaan kosmik serta ledakan yang tidak beraturan. Sehingga hal in melahirkan semacam paradigma alam semesta atheistik (tdk bertuhan). Hanya kebetulan saja kita ada disini. Seolah-olah alam semesta ini tercipta begitu saja dengan ledakan yang super dahsyat tanpa ada yang menciptakannya. Oleh karena itu landasan sains modern saat in tentang alam semesta pd dasarnya Atheistik.
    Jika anda berada di dlm pusat alam semesta yang begitu besar dan tersusun secara sempurna, maka pasti ada yang membuatnya seperti itu. Tdk ada kejadian secara kebetulan bgitu saja, apalagi mengenai hal penciptaan alam semesta dgn teori Big Bang. Ada pencipta dibelakang semua ini. Oleh sebab itu para saintis tak suka dgn gagasan bahwa bumi adalah pusat alam semesta.
      Teori Big Bang ini adalah salah satu mata rantai dr teori Evolusi yang bersifat kebetulan, yang hanya penuh dgn asumsi di atas asumsi tanpa data dan fakta yang valid, sehingga melahirkankan paradigma kehidupan atheistik ( manusia tak bertuhan). Dan ini adalah sebuah penyesatan yang luar biasa dari para saintis. Sebagai contoh dari teori Evolusi yang telah dikemukakan oleh Charles Darwin bahwa segala sesuatu yang ada di bumi adalah terbentuk dan berevolusi dengan sendirinya tanpa campur tangan dari Tuhan, sehingga terbentuklah manusia itu dari hasil dasar seekor kera yang tidak berakal lagi hina. begitu pula dengan asal pembentukan alam semesta alam dengan teori Big Bang, yang pada dasarnya manusia tidak spesial dengan ledakan dahsyat tersebut, seolah-olah tak ada campur tangan Tuhan sedikitpun. Jelas Ini adalah sebuah pembodohan, pembohongan dan penyesatan yang luar biasa sehingga terbentuklah kepribadian manusia atheistik yang tak bertuhan. Padahal Allah yang menciptakan semua hal itu :

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَجَعَلَ الظُّلُمَاتِ
 وَالنُّورَ ۖ } [الأنعام : 1

Artinya: "segala puji bagi Allah yang telah menciptakan langit dan bumi serta menjadikan gelap dan terang"

     Kita boleh berasumsi dan menyatakan suatu pendapat tapi harus disertai dengan data dan fakta yang valid serta terbebas dari konspirasi yang akan merugikan dan menyesatkan Ummat manusia serta tidak memakai dan berdalil Alquran tanpa merujuk pd tafsiran yang valid. Jgn seenaknya saja memakai dalil Al quran dan Hadis tentang sebuah permasalahan yang nampaknya mendukung suatu hipotesis dan asumsi tanpa ada klarifikasi dan tinjauan analisis terlebih dahulu. Sekali lagi jangan mengkriminalisai dalil pada teori tersebut sebab Teori Big Bang adalah teori yang bersifat atheistik dan sekuler serta merupakan salah satu mata rantai dari Teori evolusi yang tidak bertuhan. 
     Jangan salahkan pemerintah, jangan salahkan guru, dosen serta ustad. Mereka tidak tau apa yang mereka ajarkan di sekolah-sekolah, mereka hanya mengikuti arus tentang hal ini, tapi salahkan sistemnya yang dioperasikan dan didesain oleh para ELIT GLOBAL melalui UNESCO di bawah payung PBB yang merupakan lembaga pendidikan dunia. 
Silahkan pegang apa yang anda percaya. Tidak ada yang memaksa anda untuk percaya dan tidak ada yang melarang anda untuk percaya..

GUNAKAN KECERDASAN AKAL ANDA DAN BANGKITNYA KESADARAN 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar